Tak perlu diragukan, ikan
lele punya berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh. Sayangnya tak mudah
memilih ikan lele yang berkualitas baik. Pasalnya, semua ikan lele
terlihat sama ukuran dan warnanya yang hitam pekat.
Dosen Fakultas Perikanan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Triyanto mengatakan, memilih ikan lele berkualitas sebetulnya tidak sulit. Konsumen hanya perlu memperhatikan ikan lele sebaik-baiknya.
"Setelah dipilih jangan lupa diolah dengan baik supaya manfaatnya tidak hilang atau berkurang," katanya
Dosen Fakultas Perikanan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Triyanto mengatakan, memilih ikan lele berkualitas sebetulnya tidak sulit. Konsumen hanya perlu memperhatikan ikan lele sebaik-baiknya.
"Setelah dipilih jangan lupa diolah dengan baik supaya manfaatnya tidak hilang atau berkurang," katanya
Berikut beberapa tips
memilih ikan lele berkualitas:
Lele Yang Masih Hidup
Lele yang masih hidup
menandakan dalam kondisi sehat dengan fungsi tubuh yang berjalan baik. Hal ini
juga menandakan proses budidaya yang baik, karena lele mendapat kecukupan
pangan dan oksigen dalam kolam. Lele yang masih segar umumnya lebih enak diolah
dengan nutrisi yang lengkap
Tidak Berbau Menyengat
Lele punya bau amis yang
khas seperti bangsa ikan lainnya. Bau ini umumnya tidak terlalu menyengat atau
sampai tercium konsumen. Aroma amis yang menyengat menandakan proses budidaya
yang buruk. Pakan sembarangan atau air yang minim oksigen menyebabkan lele tak
bisa hidup dengan baik.
Tubuh Yang Kencang
Lele yang dipelihara dengan
baik punya tubuh yang kencang dan bergerak lincah. Sebaliknya lele yang asal
diberi makanan, misal jeroan, umumnya berbadan lembek. Selain bertubuh kencang,
Lele berkualitas baik juga bertubuh licin dan hitam pekat.
Tidak Ada Yang Luka
Lele yang sehat cenderung
bergerak lincah saat berada di kolam. Hal ini dibuktikan dengan tubuh yang
tidak ada bekas luka atau goresan. Konsumen sebaiknya mempertimbangkan ulang
jika terdalam bekas luka dalam tubuh lele.
Sumber:health.detik.com